- IKA 588 Gelar Halal Bihalal, Alumni dari Berbagai Daerah Hadir
- Rumpun Keluaga Sinjai Bulukumba Tunjuk Sumardi Sunusi Jadi Ketua Sibuk
- Buka Puasa di Dinas Sosial Sulsel Membawa Kenangan Tersendiri
- Buka Puasa Bersama Pizza HUT Indonesia Serentak di 16 Kota dan Kabupaten
- Di Tangan Patta Rahman SMA Negeri 11 Sinjai Raih Prestasi Nasional
- Haji Badris Pengusaha Sukses Asal Sinjai yang Peduli Kaum Duafa
- Ambarala dan Haji Badris Buka Puasa Bersama Dengan Ribuan Warga Bulupoddo
- Berbagi Takjil di Mesjid Kelurahan Rappocini, Ketua SDP Sulsel : Semoga Kita Beri Keberkahan Semua
- Jelang Berbuka Puasa, Kabid Perhubungan Kabupaten Gowa Ngopi Untuk Memperkuat Silahturahmi
- Bupati Gowa Launching Mall Pelayanan Publik untuk Masyarakat Kabupaten Gowa
Kenaikan BBM Berdampak Bagi Pengusaha Jasa Transportasi
Intiberita, Makassar -- Sejumlah pengusaha jasa transportasi laut dan darat di daerah ini merasakan dampak kenaikan harga BBM yang dilakukan pemerintah.
Betapa tidak, khusus pengusaha jasa transportasi pengiriman barang via laut dan darat harus mampu bersaing dengan sejumlah pengusaha lainnya.
Hal ini terjadi karena fluktuasi harga yang membuat pengusaha pengiriman barang harus menggunakan jurus ampuh dalam menerima order dari produsen, lantaran besarnya persaingan sesama pengusaha jasa transportasi barang yang semakin ketat.
Baca Lainnya :
- Tiap Jumat Pemulung Dapat Jatah Nasi Bungkus Dari Ketua Hanura Sulsel0
- Lab Klinik Pramita Sudah memiliki Dua Jabatan di Kota Makassar0
- Amsal Sampetondok Ajak Komisioner KPU Sulsel Jalin Sinergitas0
- Kiprah Nurbaya, S.Pd Kepsek SDN 110 Jekka Jadikan Kelas Sekolah Nampak Indah Dengan Konsep Dua Arah0
- Pelaksanaan Apel Pagi Dinas Pendidikan Kota Makassar, Sekdis Sebut 3 Hal0
" Kami sangat merasakan dampak dari kenaikan BBM ini. Selain harus bersaing menerima order juga biaya jasa tidak seperti yang lalu lagi. Kini kita harus kembali meraba lagi," tutur salah seorang Direktur Utama Usaha jasa angkutan laut dan darat PT Bayu Putera Alam, Putera Bayu Alam S.Si kepada media ini.
Menurut dia, untuk mengantisipasi gejolak persaingan ini, pihaknya terpaksa harus lebih intens lagi melakukan negosiasi ke produsen barang.
" Kini kita harus pandai pandai saja bernegosiasi agar order tidak sepi. Terkecuali bagi produsen barang yang selama ini menjadi pelanggan kami," tandas Bayu Putra Alam pengusaha muda yang memiliki mobil kontainer terbilang puluhan jumlahnya di kota ini. (Ulho/**).